CHARACTER THINKING
Ketika menghidupkan karakter, setiap gerakan, setiap tindakan harus ada
karena suatu alasan. Jika karakter adalah untuk bergerak dalam
serangkaian tindakan yang tidak terkait, akan terlihat jelas bahwa
animator itu bergerak itu, tidak karakter itu sendiri. Semua gerakan dan
tindakan karakter adalah hasil dari proses berpikir nya. Dalam
menciptakan "karakter berpikir," animator yang memberi hidup kepada
karakter dengan menghubungkan tindakannya dengan proses berpikir. Walt
Disney mengatakan, "Dalam banyak kasus, kekuatan pendorong di belakang
aksi adalah suasana hati, kepribadian, sikap karakter-atau ketiga. Oleh
karena itu, pikiran adalah pilot. Kami memikirkan hal-hal sebelum tubuh
tidak mereka. "
Untuk menyampaikan gagasan bahwa pikiran karakter mengemudi tindakannya,
trik sederhana dalam antisipasi; selalu memimpin dengan mata atau
kepala. Jika karakter memiliki mata, mata harus bergerak lebih dulu,
mengunci fokus aksinya beberapa frame sebelum kepala. Kepala harus
bergerak ke depan, diikuti beberapa frame kemudian oleh tubuhnya dan
tindakan utama. Mata karakter adalah jendela pikiran tersebut; pikiran
karakter disampaikan pikir tindakan matanya.
Jika karakter tidak memiliki mata, seperti benda mati seperti lampu
Luxo, itu bahkan lebih penting untuk memimpin dengan kepala. Jumlah
frame untuk memimpin mata dan kepala tergantung pada berapa banyak
pikiran mendahului tindakan utama. Animator pertama harus memahami
proses berpikir karakter untuk setiap tindakan yang diberikan.
Pertimbangkan karakter yang ingin merebut beberapa keju dari perangkap
tikus; mata akan memimpin merebut dengan cukup sedikit karena ini adalah
keputusan besar. Karakter perlu waktu untuk berpikir, "... Hmm ... ini
terlihat rumit, adalah keju ini benar-benar layak atau hanya diproses
Amerika keju makanan? ... Oh apa sih ...," ia memutuskan, dan merenggut
keju.
Sebaliknya, jika aksi adalah karakter merunduk melewatkan terbang domba
rendah, antisipasi mata terkemuka tindakan harus hanya beberapa frame.
"Apa yang ...," dan hal berikutnya, ia meludah wol keluar dari
mulutnya.
Satu-satunya waktu bahwa mata atau kepala tidak akan menyebabkan
tindakan akan ketika kekuatan eksternal mendorong gerakan karakter,
sebagai lawan proses pemikirannya. Misalnya, jika karakter yang dipukul
di bagian belakang dengan terbang rendah domba, kekuatan dampak akan
menyebabkan tubuh untuk bergerak pertama, gertakan kepala belakang dan
menyeretnya di belakang tindakan utama tubuh.
REFERENSI
Pada saat kita menggelengkan kepala, gerakan yang dihasilkan adalah
gerakan yang sedikit melengkung ke arah atas atau bawah yang membentuk
lingkaran. Gerakan inilah yang disebut gerakan melengkung (arc) yang
merupakan prinsip yang diterapkan pada animasi.
HASIL PRAKTIKUM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar