gb.1 Makanan Khas Lamongan "Nasi Boranan" |
gb.2. Macam-macam lauk Nasi Boran "ikan Sili" |
gb.2. Macam-macam lauk Nasi Boran |
Lamongan merupakan kabupaten kecil
yang terletak di Jawa Timur yang memiliki berbagai makanan khas. Seperti soto
Ayam Lamongan, Tahu Campur, Wingko Babat dan Nasi boranan atau sego boranan. adalah makanan
tradisional dan khas Lamongan, Jawa Timur.
Nasi Boranan, kata Boranan ini
diambil dari tempat Nasi (wakul/tempat yang terbuat dari Anyaman Bambu ) yang
di gendong dengan selendang pada punggung, Dan dijual di emperan atau trotoan
di sudut-sudut Lamongan kota.
Nasi boranan, terdiri dari nasi, sambal bumbu merah yang terdiri dari
rempah-rempah yang sudah di haluskan, dan berbagai lauk yang dapat dipilih adalah
bervariasi, diantaranya daging ayam, jeroan, ikan bandeng, telur dadar, telur
asin, tahu, tempe, udang, ceker, otak-otak bandeng dan urap-urap sayur.
Khas nasi boranan yang tidak akan ditemui pada menu lainnya, yaitu
empuk, gimbal menyok, pletuk, dan ikan sili. “Empuk ini dibuat dari tepung
terigu yang dibumbui dan di goreng membentuk bola-bola yang enak, gimbal menyok
merupakan gimbal singkong yang dipadupadankan dan menghasilkan gimbal yang
enak, pletuk terbuat dari nasi yang dikeringkan atau kacang, lalu dibumbui dan
digoreng. Namanya diambil dari bunyi ketika makanan ini dikunyah, ‘pletuk,
pletuk’. Sedangkan lauk ikan sili ini yang tak bisa ditemui setiap saat, karena
termasuk ikan musiman. Ikan sili dulu lebih dikenal sebagai ikan hias, harganya
lebih mahal dibanding daging ayam. Bentuk ikan ini panjang seperti belut, tidak
kentara mana bagian kepala atau ekornya. Durinya pun hanya ada di bagian tengah.
Nasi ini disajikan biasa dijajakan secara lesehan di sekitar kawasan
pasar-pasar kota di Kabupaten Lamongan dan tidak membuka cabang diluar kota.
Dan uniknya lagi adalah yang bisa memasak makanan ini sesuai cita rasanya
adalah para warga asli dari dusun Kaotan, Lamongan. Harga Yang ditawarkanpun
murah meriah sekitar Rp. 6.000,- sampai 17.000,- sesuai ikan yang dipilih. Dan dalam
setiap porsinya adan mendapatkan nasi, urap-urap sayur, pletuk, empuk, gimbal
menyok, tahu/tempe, rempeyek dan menu lauk yang pembeli ingin cicipi. Dan Nasi boran ini biasanya dijual pukul 04.30-08.30 dan 16.00- 04.30 secara bergiliran antar pedagang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar