60 gesture
Senin, 27 Oktober 2014
Senin, 20 Oktober 2014
Galeri Foto
Gb.4. Bermain air
Minggu, (05/10) segerombolan anak terlihat menikmati air mancur yang berputar di tengah lapangan Alun-alun Lamongan, mereka bercanda tawa dan bergurau bersama dengan cipraratan air yang keluar. Tergambar suatu keceriaan masa kecil yang nyata dari gasture tubuh mereka.
|
Senin, 13 Oktober 2014
Nasi Boranan Khas Lamongan
gb.1 Makanan Khas Lamongan "Nasi Boranan" |
gb.2. Macam-macam lauk Nasi Boran "ikan Sili" |
gb.2. Macam-macam lauk Nasi Boran |
Lamongan merupakan kabupaten kecil
yang terletak di Jawa Timur yang memiliki berbagai makanan khas. Seperti soto
Ayam Lamongan, Tahu Campur, Wingko Babat dan Nasi boranan atau sego boranan. adalah makanan
tradisional dan khas Lamongan, Jawa Timur.
Nasi Boranan, kata Boranan ini
diambil dari tempat Nasi (wakul/tempat yang terbuat dari Anyaman Bambu ) yang
di gendong dengan selendang pada punggung, Dan dijual di emperan atau trotoan
di sudut-sudut Lamongan kota.
Nasi boranan, terdiri dari nasi, sambal bumbu merah yang terdiri dari
rempah-rempah yang sudah di haluskan, dan berbagai lauk yang dapat dipilih adalah
bervariasi, diantaranya daging ayam, jeroan, ikan bandeng, telur dadar, telur
asin, tahu, tempe, udang, ceker, otak-otak bandeng dan urap-urap sayur.
Khas nasi boranan yang tidak akan ditemui pada menu lainnya, yaitu
empuk, gimbal menyok, pletuk, dan ikan sili. “Empuk ini dibuat dari tepung
terigu yang dibumbui dan di goreng membentuk bola-bola yang enak, gimbal menyok
merupakan gimbal singkong yang dipadupadankan dan menghasilkan gimbal yang
enak, pletuk terbuat dari nasi yang dikeringkan atau kacang, lalu dibumbui dan
digoreng. Namanya diambil dari bunyi ketika makanan ini dikunyah, ‘pletuk,
pletuk’. Sedangkan lauk ikan sili ini yang tak bisa ditemui setiap saat, karena
termasuk ikan musiman. Ikan sili dulu lebih dikenal sebagai ikan hias, harganya
lebih mahal dibanding daging ayam. Bentuk ikan ini panjang seperti belut, tidak
kentara mana bagian kepala atau ekornya. Durinya pun hanya ada di bagian tengah.
Nasi ini disajikan biasa dijajakan secara lesehan di sekitar kawasan
pasar-pasar kota di Kabupaten Lamongan dan tidak membuka cabang diluar kota.
Dan uniknya lagi adalah yang bisa memasak makanan ini sesuai cita rasanya
adalah para warga asli dari dusun Kaotan, Lamongan. Harga Yang ditawarkanpun
murah meriah sekitar Rp. 6.000,- sampai 17.000,- sesuai ikan yang dipilih. Dan dalam
setiap porsinya adan mendapatkan nasi, urap-urap sayur, pletuk, empuk, gimbal
menyok, tahu/tempe, rempeyek dan menu lauk yang pembeli ingin cicipi. Dan Nasi boran ini biasanya dijual pukul 04.30-08.30 dan 16.00- 04.30 secara bergiliran antar pedagang.
ANAK JALANAN
Berkaitan
dengan anak jalanan, umumnya mereka berasal dari keluarga yang pekerjaannya
berat dan ekonominya lemah. Hakekatnya persoalan mereka bukanlah kemiskinan
belaka, melainkan juga eksploitasi, manipulasi , ketidakkonsistenan terhadap cara-cara
pertolongan baik oleh mereka sendiri maupun pihak lain yang menaruh perhatian
terhadap anak jalanan. Anak jalanan belakangan ini menjadi suatu fenomena
social yang sangat penting dalam kehidupan kota besar. Kehadiran mereka sering
kali dianggap sebagai cermin kemiskinan kota, atau suatu kegagalan adaptasi
kelompok orang tersebut terhadap kehidupan dinamis kota besar. Pemahaman
tentang karakteristik kehidupan mereka, seperti apa kegiatan dan aspirasi yang
mereka miliki, keterkaitan hubungan dengan pihak dan orang-orang yang ada di
sekitar lingkungan hidup mereka, memungkinkan kita menempatkan mereka secara
lebih arif bijaksana dalam konteks permasalahan kehidupan di kota besar.
Sejak krisis
tahun 1998, kegiatan anak jalanan di Indonesia semakin meningkat, mulai di
alun-alun, bioskop, jalan raya, simpang jalan, stasiun kereta api, terminal,
pasar, pertokoan, dan mall. Kini, sosok anak-anak di indonesia tampil dalam
kehidupan yang kian tak menggembirakan. Kondisi anak-anak yang kian terpuruk
sudah bisa diliihat dari tampilan fisiknya saja. Siapa saja sih yang
disebut anak jalanan? Anak jalanan adalah seseorang yang masih belum
dewasa (secara fisik dan phsykis) yang menghabiskan sebagian besar waktunya di
jalanan dengan melakukan kegiatan-kegiatan untuk mendapatkan uang guna
mempertahankan hidupnya yang terkadang mendapat tekanan fisik atau mental dari
lingkunganya. Umumnya mereka berasal dari keluarga yang ekonominya lemah. Anak
jalanan tumbuh dan berkembang dengan latar kehidupan jalanan dan akrab dengan
kemiskinan, penganiayaan, dan hilangnya kasih sayang, sehingga memberatkan jiwa
dan membuatnya berperilaku negatif. Kasus-kasus kekerasan (fisik,
psykologis, maupun seksual) yang dialami oleh anak jalanan hingga terungkap ke
publik hanyalah sebuah fenomena “gunung es” dari kasus-kasus kekerasan yang
sebenarnya sering terjadi di dalam kehidupan anak-anak jalanan. Oleh karena
itu, tidaklah terlalu berlebihan bila dikatakan bahwa anak jalanan senantiasa
berada dalam situasi yang mengancam perkembangan fisik, mental dan sosial
bahkan nyawa mereka.
Pemberdayaan
Anak Jalanan merupakan tindakan yang sangat disayangkan. Sebenarnya anak
jalanan tidak berbeda dengan anak yang lainnya, mereka juga mempunyai potensi
dan bakat. Pada masa anak-anak seperti itu otak yang memuat 100-200 milyar sel
otak siap dikembangkan serta diaktualisasikan untuk mencapai tingkat
perkembangan potensi tertinggi. Pada perkembangan otak manusia mencapai
kapasitas 50 % pada masa anak usia dini. Kita telah benar-benar mellupakan hak
anak-anak untuk bermain, bersekolah, dan hidup sebagaimana lazimnya anak-anak
lainnya. Mereka dipaksa orang tua untuk merasakan getirnya kehidupan. Mereka
tumbuh dan berkembang dengan latar kehidupan jalanan dan akrab dengan
kemiskinan, penganiayaan, dan hilangnya kasih sayang, sehingga memberatkan jiwa
dan membuatnya berperilaku negatif . Pasal 9 ayat (1) UU no 23 tahun 2002
tentang perlindungan anak menyebutkan; “Setiap anak berhak memperoleh
pendidikan dan pengajaran dalam rangka pengembangan pribadinya dan tingkat
kecerdasannya sesuai dengan minat dan bakatnya”. Pemenuhan pendidikan itu
haruslah memperhatikan aspek perkembangan fisik dan mental mereka. Sebab, anak
bukanlah orang dewasa yang berukuran kecil. Anak mempunyai dunianya sendiri dan
berbeda dengan orang dewasa. Kita tak cukup memberinya makan dan minum saja,
atau hanya melindunginya di sebuah rumah, karena anak membutuhkan kasih sayang.
Kasih sayang adalah fundamen pendidikan. Tanpa kasih, pendidikan ideal tak
mungkin dijalankan. Pendidikan tanpa cinta seperti nasi tanpa lauk,menjadi
kering hambar, tak menarik.Pendidikan pada hakekatnya bertujuan membentuk
karakter anak menjadi anak yang baik. Khusus untuk anak jalanan pendidikan luar
sekolah yang sesuai adalah dengan melakukan proses pembelajaran yang dilaksanakan
dalam wadah rumah singgah. Rumah singgah sebagai tempat pemusatan
sementara yang bersifat non formal, dimana anak-anak bertemu untuk memperoleh
informasi dan pembinaan awal sebelum dirujuk ke dalam proses pembinaan lebih
lanjut .rumah singgah didefinisikan sebagai perantara anak jalanan dengan
pihak-pihak yang akan membantu mereka. Rumah singgah merupakan proses non
formal yang memberikan suasana pusat resosialisasi anak jalanan terhadap sistem
nilai dan norma di masyarakat. Tujuan dibentuknya rumah singgah adalah
resosialisasi yaitu membentuk kembali sikap dan prilaku anak yang sesuai dengan
nilai-nilai dan norma yang berlaku di masyarakat dan memberikan pendidikan dini
untuk pemenuhan kebutuhan anak dan menyiapkan masa depannya sehingga menjadi
masyarakat yang produktif. Peran dan fungsi rumah singgah bagi program
pemberdayaan anak jalanan sangat penting. Secara ringkas fungsi rumah singgah
antara lain : 1. Sebagai tempat perlindunga dari berbagai bentuk kekerasan yang
kerap menimpa anak jalanan dari kekerasan dan prilaku penyimpangan seksual
ataupun berbagai bentuk kekerasan lainnya. 2 Rehabilitasi, yaitu mengembalikan
dan menanamkan fungsi sosial anak. 3 Sebagai akses terhadap pelayanan, yaitu
sebagai persinggahan sementara anak jalanan dan sekaligus akses kepada berbagai
pelayanan sosial seperti pendidikan, kesehatan dll. Lokasi rumah singgah harus
berada ditengah-tengah masyarakat agar memudahkan proses pendidikan dini,
penanaman norma dan resosialisasi bagi anak jalanan.Kesimpulan -Jadi, upaya
pemberdayaan anak-anak jalanan seyogyanya terus digalakkan melalui berbagai
penyelenggaraan program pendidikan luar sekolah berupa kegiatan resosialisasi
di Rumah Singgah. Perlu adanya kerjasama dari segala lapisan untuk bekerjasama
menyukeskan program ini - Pendidikan pada hakekatnya bertujuan membentuk
karakter anak menjadi anak yang baik - Kasih sayang adalah fundamen
pendidikan. Tanpa kasih, pendidikan ideal tak mungkin dijalankan.
REFRENSI
Praktikum 7 CHARACTER THINKING
CHARACTER THINKING
Ketika menghidupkan karakter, setiap gerakan, setiap tindakan harus ada
karena suatu alasan. Jika karakter adalah untuk bergerak dalam
serangkaian tindakan yang tidak terkait, akan terlihat jelas bahwa
animator itu bergerak itu, tidak karakter itu sendiri. Semua gerakan dan
tindakan karakter adalah hasil dari proses berpikir nya. Dalam
menciptakan "karakter berpikir," animator yang memberi hidup kepada
karakter dengan menghubungkan tindakannya dengan proses berpikir. Walt
Disney mengatakan, "Dalam banyak kasus, kekuatan pendorong di belakang
aksi adalah suasana hati, kepribadian, sikap karakter-atau ketiga. Oleh
karena itu, pikiran adalah pilot. Kami memikirkan hal-hal sebelum tubuh
tidak mereka. "
Untuk menyampaikan gagasan bahwa pikiran karakter mengemudi tindakannya,
trik sederhana dalam antisipasi; selalu memimpin dengan mata atau
kepala. Jika karakter memiliki mata, mata harus bergerak lebih dulu,
mengunci fokus aksinya beberapa frame sebelum kepala. Kepala harus
bergerak ke depan, diikuti beberapa frame kemudian oleh tubuhnya dan
tindakan utama. Mata karakter adalah jendela pikiran tersebut; pikiran
karakter disampaikan pikir tindakan matanya.
Jika karakter tidak memiliki mata, seperti benda mati seperti lampu
Luxo, itu bahkan lebih penting untuk memimpin dengan kepala. Jumlah
frame untuk memimpin mata dan kepala tergantung pada berapa banyak
pikiran mendahului tindakan utama. Animator pertama harus memahami
proses berpikir karakter untuk setiap tindakan yang diberikan.
Pertimbangkan karakter yang ingin merebut beberapa keju dari perangkap
tikus; mata akan memimpin merebut dengan cukup sedikit karena ini adalah
keputusan besar. Karakter perlu waktu untuk berpikir, "... Hmm ... ini
terlihat rumit, adalah keju ini benar-benar layak atau hanya diproses
Amerika keju makanan? ... Oh apa sih ...," ia memutuskan, dan merenggut
keju.
Sebaliknya, jika aksi adalah karakter merunduk melewatkan terbang domba
rendah, antisipasi mata terkemuka tindakan harus hanya beberapa frame.
"Apa yang ...," dan hal berikutnya, ia meludah wol keluar dari
mulutnya.
Satu-satunya waktu bahwa mata atau kepala tidak akan menyebabkan
tindakan akan ketika kekuatan eksternal mendorong gerakan karakter,
sebagai lawan proses pemikirannya. Misalnya, jika karakter yang dipukul
di bagian belakang dengan terbang rendah domba, kekuatan dampak akan
menyebabkan tubuh untuk bergerak pertama, gertakan kepala belakang dan
menyeretnya di belakang tindakan utama tubuh.
REFERENSI
Pada saat kita menggelengkan kepala, gerakan yang dihasilkan adalah
gerakan yang sedikit melengkung ke arah atas atau bawah yang membentuk
lingkaran. Gerakan inilah yang disebut gerakan melengkung (arc) yang
merupakan prinsip yang diterapkan pada animasi.
HASIL PRAKTIKUM
Jumat, 10 Oktober 2014
Praktikum 6 Character Blinking
Laporan Pratikum 6
Character Blinking
Pada latihan ke 6 akan membahas tentang 'Character Blinking' dimana animasi ini sedikit peningkatan dari latihan sebelumnya. Pada animasi Character Blinking lebih menitik beratkan pada perpindahan pergerakan mata (seperti mata berkedip).
TUJUAN
Membuat animasi Character Blink
ALAT DAN BAHAN
- Laptop/ PC
- Pencil 2D
- Wacom Intuos3
DASAR TEORI
Masih seperti latihan sebelumnya, dasar teori kali ini masih mengacu pada Timing and Spacing, Arcs, Stretch and Squash.
Blinking
Berkedip dan gerakan mata memberi hidup kepada karakter, bahkan ketika itu berdiri diam. Setiap animator mengembangkan / gaya berkedip nya sendiri, tetapi dalam video ini saya akan menunjukkan beberapa roti dan mentega saya berkedip dan anak panah mata yang tidak pernah gagal.
Mengapa kita berkedip?
Sebuah berkedip bukanlah hal yang acak. Ya, kadang-kadang kita berkedip karena mata kita kering, tetapi ada alasan yang universal beberapa untuk berkedip bahwa seorang animator perlu diperhatikan:
Gilirannya Head.
Mencoba sesuatu sekarang: melihat ke kiri Anda dan kemudian dengan cepat melihat ke Anda benar. Apakah Anda berkedip? Kemungkinan besar Anda lakukan. Sebuah gilirannya kepala (atau gerakan kepala cepat) akan hampir selalu menyebabkan kita berkedip.
Perubahan pemikiran
Ketika karakter menyadari sesuatu atau berpikir tentang solusi untuk masalah, blink akan menekankan dan menyampaikan emosi itu.
menatap
Setelah melihat panjang berlama-lama sekejap dapat membantu menjaga hal-hal hidup.
Jenis berkedip
1) blink Regular
Menutup tutup (2 frame) terus mata tertutup (1 frame) membuka tutup (3 frame).
menggunakan:
menatap
gerakan kepala
Karakter bosan
Menjaga karakter hidup
2) blink Cepat
Tutup Penutupan (2 frame) membuka tutup (3 frame)
menggunakan:
Karakter cemas
Sesuatu melewati wajah karakter
Karakter marah
3) blink Panjang
Menutup tutup (3 frame) terus mata tertutup (2 frame) membuka tutup (4 frame)
menggunakan:
Gerakan kepala panjang
perubahan pemikiran
4) batting Mata
Tutup tutup 3/4 (1 frame) membuka tutup (2)
menggunakan:
Flirting
gerakan mata
Darts
Panah Eye adalah gerakan-gerakan cepat dari siswa. Mereka biasanya mengambil 3 frame: Posisi asli murid, bingkai transisi, dan posisi akhir. ada 3 jenis anak panah mata yang saya gunakan:
Kiri ke kanan
Ketika karakter adalah memiliki percakapan, kiri ke mata kanan anak panah menyampaikan karakter mencari mata pasangannya saat mereka berbicara.
Atas dan ke bawah
Ketika karakter yang menilai up orang yang mereka ajak bicara. Dapat digunakan ketika karakter adalah meremehkan atau takut.
segitiga
Ketika memasuki tempat baru, anak panah mata segitiga pergi dari kiri ke kanan dan kemudian naik (membentuk bentuk segitiga) menyampaikan bahwa karakter sedang memeriksa ruang atau lingkungan di sekitarnya.
Tempat tujuan Mengubah
Gerakan mata ini terjadi ketika karakter bergeser pandangannya dari satu tempat tujuan yang lain. Ini akan membawa 3-4 frame.
Timing and Spacing
Keahlian dalam pengaturan waktu dalam animasi diperoleh dengan pengalaman dan eksperimen pribadi, menggunakan metode trial and error dalam menyempurnakan teknik.
Gambar yang jumlahnya banyak akan menghasilkan gerakan lambat dan halus. Gambar sedikit menghasilkan gerakan lebih cepat dan lebih kasar.
Berbagai waktu lambat dan cepat dalam adegan menambahkan tekstur dan menarik bagi gerakan. Juga, ada waktu dalam ealis dari karakter untuk membangun suasana hati, emosi, dan reaksi terhadap karakter lain atau situasi.
Mempelajari gerakan eali dan penyanyi di atas panggung dan di film berguna ketika menghidupkan karakter manusia atau hewan.
Agar timing akurat, diperlukan pengaturan dope sheets pada animasi manual maupun timeline pada animasi digital, yang berisi keterangan tentang gerakan, dialog dan waktu.
Arcs
Pada animasi, ealis pergerakan tubuh pada manusia, binatang, atau makhluk hidup lainnya bergerak mengikuti pola/jalur (maya) yang disebut Arcs. Hal ini memungkinkan mereka bergerak secara ‘smooth’ dan lebih ealistic, karena pergerakan mereka mengikuti suatu pola yang berbentuk lengkung (termasuk lingkaran, elips, atau parabola). Sebagai contoh, Arcs ditunjukkan pada lintasan tangan saat melempar bola dan lintasan gerak bola di udara.
Stretch and Squash
Pemberian unsur kelenturan yang berdampak pada perubahan bentuk pada sebuah gerakan agar menciptakan kesan benda yang berbobot dan bervolume dalam gerakan animasi.
Hasil Praktikum dengan menggunakan pencil 2D
Hasil Praktikum dengan menggunakan pencil 2D
Langganan:
Postingan (Atom)